Lembaga Haji Muhammadiyah (LHM) Jawa Barat PWM Jawa Barat - Persyarikatan Muhammadiyah

Lembaga Haji Muhammadiyah (LHM) Jawa Barat PWM Jawa Barat
Lembaga Haji Muhammadiyah (LHM) Jawa Barat PWM Jawa Barat
.: Kembali ke PWM Jawa Barat

Homepage

Program Kerja

Program Kerja

 

1.    Pembinaan teoritis

·         Penerbitan leaflet dan buku tuntunan manasik haji dan umroh sesuai tuntunan Rasulullah.

·         Diskusi dan Bahtsul Masail haji dan umroh

·         Sosialisasi dan publikasi

·         Melengkapi fasilitas teknologi yang menunjang kegiatan pembinaan jamaah haji dan umroh

2. Memberikan bimbingan secara tuntas praktek manasik haji dan umroh selama di tanah suci.

·         Memberikan bimbingan tentang tata cara dan proses ziarah di Masjid Nabawi dan sekitarnya

·         Memberikan bimbingan tentang tata cara pelaksanaan proses ibadah haji dan umroh.

·         Memberikan anjuran, tuntunan, tauladan dan bimbingan dalam menghidupkan keutamaan/sunnah yang dianjurkan dan dicontohan oleh Rasulullah baik dalam ibadah haji maupun umroh seperti mabit di Mina pada hari Tarwiyah, menyempurnakan waktu wukuf di Arafah dan mabit di Mudzdalifah dan lain – lain.

·         Memberikan pengertian dan bimbingan untuk menghindari berbagai kesalahan dan pelanggaran yang banyak dilakukan oleh jamaah Indonesia seperti sikap berlebihan berebut tempat di tempat – tempat mustajab do’a (Raudlah dan Multajam), memaksakan diri untuk mengusap dan mencium dinding ka’bah dan hajar aswad dan lain – lain.

 

3. Memberikan pembinaan secara intensif dalam rangka menjaga dan menyempurnakan kemabruran haji dan umroh.

1. Meningkatkan intensitas silaturrahmi antar jama’ah

2. Menyelenggarakan pengajian/halaqah untuk membina dan menjaga kemabruran haji

3. Menerbitkan bulletin dan atau majalah

4. Menanamkan dan memperluas nilai – nilai spritualitas alumni jamaah

 

 

Program Bimbingan di Tanah Air

 

1.    Menyelenggarakan program manasik haji dengan mengacu pada prinsip-prinsip yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW dari segi Akidah, Syari’ah, dan praktek ibadah.

2.    Melaksanakan program bimbingan manasik haji dengan metode ceramah dan dialog interaktif dengan teknik penyajian audio visual; menggunakan ilustrasi berupa teks materi manasik dan gambar-gambar serta ilustrasi mengenai lokasi-lokasi penting di Tanah Suci

3.    Memberikan pembekalan materi bimbingan manasik kepada para calon jamaah haji selama di Tanah Air secara konprehensif mengenai berbagai aspek yang diperlukan untuk mempersiapkan diri bagi setiap jamaah berupa pengetahuan, pemahaman dan gambaran-gambaran yang terkait dengan rencana pelaksanaan ibadah haji  sebanyak 14 (empat belas) kali pertemuan yang terdiri dari teori meliputi :

  1. Sejarah dan Perkembangan Haji
  2. Akidah dalam Konteks Pelaksanaan Ibadah Haji
  3. Akhlak selama Melaksanakan Ibdah Haji
  4. Fiqih Haji dan Permasalahan-permasalahannya
  5. Tata-cara Berwudhu dan Shalat (khususnya selama berada di perjalanan Melaksakan Ibadah Haji
  6. Kesehatan dan kiat-kiat Menghadapi Situasi dan Kondisi Iklim dan cuaca di Tanah Suci
  7. Bahasa Arab secara teoritis dan Praktis
  8. Pengenalan Demografis dan Adat-Istiadat Bangsa Arab dan kiat-kiat Menghadapi Permasalahan yang mungkin terjadi selama melaksanakan Ibadah Haj
  9. Hikmah dan Filosofi Haji
  10. Kiat-kiat Memperoleh dan Memelihara Kemabruran Haji
  11. Proses Perjalanan Haji dan Umrah  sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah saw.
  12. Dan materi-materi lainnya yang dianggap penting dan relevan dengan persiapan pelaksanaan Ibadah haji.

4.    Melaksanakan prektek manasik haji dengan menggunakan sarana dan prasara serta miniatur yang menyerupai situs dan lokasi yang sebenarnya di Tanah Suci (terdiri dari Miniatur Ka’bah lengkap dengan Hijir Ismail dan Maqam Ibrahim sebagai sarana praktek thawaf, dan miniatur sederhana yang menunjukkan batas-batas Shafa dan Marwah sebagai sarana praktek sa’i). Praktek manasik dilaksanakan di area lapangan Soft Ball Lodaya dengan dipandu oleh para instruktur beserta tim praktek manasik Lembaga Haji Muhammadiyah Jawa Barat yang berpengalaman dan terlatih.

5.    Menyediakan dan membekali para calon jamaah dengan sarana pendukung kelancaran proses manasik yautu berupa buku panduan manasik, buku panduan doa-doa haji dan umrah, dan Hand out untuk setiap materi manasik yang disajikan.

6.    Melaksanakan bimbingan manasik haji dengan para narasumber yang memiliki kemampuan dan kompetensi dalam bidangnya masing-masing dalam konteks manasik haji. Para narasumber dalam acara manasik di Lembaga Haji Muhammadiyah pada umumnya merupakan para ulama dan praktisi serta akademisi di lingkungan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat.

7.    Menawarkan dan selalu mengupayakan program perjalanan haji dengan pemberangkatan pada gelombang I; dengan rute perjalanan Jakarta-Madinah-Mekah-Jedah-Jakarta. Dengan program tersebut pelaksanaan Miqat Makani dilaksanakan di Bi’r Ali/Dzulhulaifah sehingga para jamaah haji merasakan kemantapan hati tanpa keragu-raguan dalam melaksanakan miqat

8.    Biaya bimbingan manasik di tanah air sebesar Rp. 1.750.000,- (satu juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) ditambah biaya untuk transportasi Bandung-Bekasi PP melalui Kantor Departemen Agama. Biaya tersebut sudah merupakan seluruh kewajiban biaya yang disetorkan oleh para calon jamaah Lembaga Haji Muhammadiyah Jawa Barat, tanpa ada pungutan-pungutan lainya.

9.    Alhamdulillah pada tahun ini kami telah menyelenggarakan program pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji di LHM dari mulai tahap awal sampai selesai dengan bekerjasama dengan Puskesmas Talaga Bodas (dr. Herry) juga dengan dinas kesehatan Kota Bandung.

 

Program Bimbingan di Tanah Suci

1.    Melaksanakan program Tarwiyah/Tanazul, yaitu memisahkan diri dari jama’ah umum, berangkat menuju Mina sebelum ke Arafah pada tanggal 08 Dzulhijjah dengan menyewa kendaraan sendiri dan menggunakan fasilitas tenda maktab selama di Mina.

2.    Melaksanakan program bimbingan manasik berupa ceramah dan diskusi, selama di Tanah Suci dilaksanakan 2 kali dalam seminggu baik di pondokan maupun di Masjid dalam program tersebut para jamaah haji mendapatkan pembekalan dan pemantapan mengenai materi manasik haji dan masalah-masalah lain seputar haji dan umrah. Selain itu juga dikaji masalah-masalah keagamaan menyangkut masalah aqidah, syariah, muamalah dan akhlak. Dengan program tersebut diharapkan para jamaah dapat memiliki kemantapan dalam melaksanakan ibadah haji dan diharapkan mencapai haji yang mabrur.

3.    Melakukan pembelian hewan Qur’ban/Hadyu secara langsung dengan mengacu pada syarat dan ketentuan sesuai syariat Islam, baik dalam kaitannya dengan jenis dan kategori hewan hadyu, maupun ketentuan waktu penyembelihan yaitu pada hari nahar (tanggal 10 Dzulhijjah) atau jika tidak memungkinkan pada tanggal tersebut dilaksanakan pada tanggal 11 atau 12 Dzulhijjah. dan penyembelihannya disaksikan oleh para jama’ah atau beberapa orang yang mewakili.

4.    Melaksanakan Ziarah ke tempat-tempat penting selama di Tanah Suci. Di Madinah jamaah diajak mengunjungi makam Rasul, Pemakaman Baqi, Gunung Uhud, Masjid Quba, Masjid Qiblatain, Situs Khandaq dan sebagainya dengan fasilitas dari pemerintah Indonesia yang dikelola oleh Majmu’ah. Sedangkan selama di Mekah, jamaah diajak mengunjungi tempat-tempat penting seperti Mina/Jamarat, Arafah/Jabal Rahmah, Muzdalifah, Jabal Tsur, Jabal Nur dan tempat-tempat lainnya yang memungkinkan dengan menggunakan fasilitas transportasi yang disewa oleh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Lembaga Haji Muhammadiyah Jawa Barat dengan tanpa memungut biaya secara khusus untuk pelaksanaan ziarah ini, akan tetapi diambil dari biaya Bakhsis yang sudah disetorkan oleh jamaah. Kegiatan ziarah dibimbing oleh tim pembimbing yang profesional dan memiliki pemahaman dan pengalaman yang memadai.


Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website